1. Jurnal [back]
Percobaan
3 . Rangkaian Clamper
a. Dengan masukan
sinyal gelombang sinusoidal
Besaran yang diamati |
Gambar bentuk sinyal |
Vmax |
Vmin |
Tegangan masukan,Vi |
|
10V |
-10V |
Tegangan keluaran, Vo (untuk clamper positif) |
|
0.3V |
-2.99V |
Tegangan keluaran, Vo (untuk clamper negatif) |
|
0.43 V |
-13.5 V |
Tegangan keluaran, Vo (untuk clamper berpanjar +3V) |
|
2.99V |
-2.99V |
2. Hardware [back]
- Sumber AC
- Resistor
- Dioda
- Baterai
- Ohmmeter
- Kapasitor
- Transistor NPN
- Potensiometer
Percobaan
3
1.
Bagaimana prinsip kerja dioda dan
rangkaian clamper positif & clamper negatif sehingga menghasilkan gelombang
output yang tergeser?
Prinsip Kerja Dioda
Dioda merupakan bahan
semikonduktor yang terdiri dua bagian yaitu P dan N sehingga sering disebut
dengan PN Junction. Tipe P pada diode merupakan bahan semikonduktor yang
kekurangan satu electron sehingga membentuk hole yang berfungsi sebagai pembawa
muatan, sedangkan tipe N merupakan bahan semikonduktor yang memiliki kelebihan elektron
·
Forward Bias
Apabila kutub P pada
dioda (biasa disebut anode) dihubungkan dengan kutub positif sumber maka akan
terjadi pengaliran arus listrik dimana elektron bebas pada sisi N (katode) akan
berpindah mengisi hole sehingga terjadi pengaliran arus. Atau dalam keadaan ini
disebut forward bias.
·
Reverse Bias
Sebaliknya apabila sisi
P dihubungkan dengan negatif baterai / sumber, maka elektron akan berpindah ke
arah terminal positif sumber. Didalam dioda tidak akan terjadi perpindahan
elektron. Keadaan ini disebut reverse bias.
·
Clamper Positif
Sumber
yang digunakan merupakan sumber AC dimana ada 2 kondisi, ketika ia bernilai
positif dan ketika bernilai negatif. Dengan diode yang mengarah ke atas. Saat
tegangan yang masuk bernilai negatif, maka arus akan mengalir menuju dioda,
karena arus cenderung memilih lintasan dengan resistansi kecil, pada dioda
terdapat tegangan kerja, apabila tegangan kerja terpenuhi dan dioda sudah dalam
keadaan forward bias, maka arus dapat mengalir melewati dioda dan menuju
kapasitor lalu kembali ke sumber dan begitu seterusnya. Pada saat ini kapasitor
akan dalam keadaan charging. Dengan menggunakan KVL maka nantinya akan
didapatkan bahwa Vout = -Vth.
Kemudian saat tegangan yang masuk berpolaritas positif, maka arus akan mengalir ke kapasitor menuju dioda. Namun karna dioda dalam keadaan reverse bias, maka arus tidak dapat mengalir dan akan menuju ke resistor lalu kembali ke sumber. Pada keadaan ini kapasitor dalam keadaan discharge. Dengan menggunakan KVL maka didapatkan Vout = 2Vin - Vth. Dengan input yang simetris, atau +V dan -V yang sama, dihasilkan output dimana polaritas (+) lebih besar.
·
Clamper
Negatif
Sumber
yang digunakan merupakan sumber AC dimana ada 2 kondisi, ketika ia bernilai
positif dan ketika bernilai negatif. Saat tegangan yang masuk bernilai positif,
maka arus akan mengalir menuju kapasitor lalu menuju ke dioda, karena arus
cenderung memilih lintasan yang resistansinya lebih kecil, pada dioda terdapat
tegangan kerja, apabila tegangan kerja terpenuhi dan dioda sudah dalam keadaan
forward bias, maka arus dapat mengalir melewati dioda dan kembali ke sumber dan
begitu seterusnya. Pada saat ini kapasitor akan dalam keadaan charging. Dengan
menggunakan KVL maka nantinya akan didapatkan bahwa Vout = Vth.
Kemudian saat tegangan yang masuk berpolaritas negatif, maka arus akan mengalir menuju dioda. Namun karna dioda dalam keadaan reverse bias, maka arus tidak dapat mengalir dan akan menuju ke resistor lalu ke kapasitor dan kapasitor dalam keadaan discharge, lalu kembali ke sumber. Dengan menggunakan KVL maka didapatkan Vout = -2Vin + Vth. Dengan input yang simetris, atau +V dan -V yang sama, dihasilkan output dimana polaritas (-) lebih besar.
2. Apa pengaruh sumber dc (baterai) terhadap tegangan output?
Besar sumber DC (baterai) aken mempengaruhi pergeseran level tegangan ke nilai tertentu pada output.
3. Bagaimana pengaruh RC terhadap output?
Resistensi digunakan agar waktu konstan cukup besar sehingga apabila diode
mengalami bias, kapasitor tidak menjadi discharge. Maka semakin besar nilai
resistansi maka output akan semakin seimbang.
File HTML - Download
File Rangkaian Percobaan 1 - Download